Gasing adalah mainan tradisional yang terbuat dari kayu kempas, yang dimainkan dengan cara memusingkannya dengan tali yang terbuat dari daun nanas, daun nanas yang diraut diambil talinya, dan kemudian dianyam berbentuk tali.
Di Desa Teluk Kabung Kecamatan Gaung permainan ini disebut begasing.
Begasing memuat banyak sekali pelajaran hidup. Begasing hanya dimainkan oleh kaum laki-laki, baik anak-anak, remaja maupun orangtua.
Asal-usul Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia terbitan Balai Pustaka tahun 2005 hal 339, “gasing” berarti mainan yang terbuat dari kayu dan sebagainya yang diberi pasak (paku atau kayu) yang dipusingkan dengan tali.
Dalam bahasa Indonesia, umumnya gasing berarti “berputar sangat cepat”. Hal ini dapat dilihat dari ungkapan orang seperti “pemain bola itu badannya berputar seperti gasing setelah bertabrakan dengan pemain lawan”.
Permainan yang menggunakan gasing dikenal hampir di seluruh provinsi di Indonesia dan semua provinsi Riau mempunyai sebutan yang sama terhadap permainan ini, yaitu permainan gasing.
Posting Komentar